Lirik Ten2Five : I Will Fly
You know all the things I've said
You know all the things that we have done
And things I gave to you
There's a chance for me to say
How precious you are in my life
And you know that it's true
To be with you is all that I need
'Cause with you
My life seems brighter and these
are all the things
I wanna say...
I will fly into your arms
And be with you
Till the end of time
Why are you so far away
You know it's very hard for me
To get myself close to you
You're the reason why I stay
You're the one who cannot believe
Our Love will never end
Is it only in my dream?
You're the one who cannot see this
How could you be so blind?
To be with you is all that I need
'Cause with you
My life seems brighter and these
are all the things
I wanna say...
I will fly into your arms
And be with you
Till the end of time
Why are you so far away
You know it's very hard for me
To get myself close to you
I wanna get
I wanna get
I wanna get myself close to you
I will fly into your arms
And be with you
Till the end of time
Why are you so far away
You know it's very hard for me
To get myself close to you
I wanna get
I wanna get
I wanna get myself close to you
I wanna get myself close to you.
Ten2Five : I Will Fly (Karaoke tanpa vokal)
Profile Ten2Five:
Ten2Five : I Will Fly (Karaoke tanpa vokal)
Ten 2 Five adalah grup musik asal Indonesia yang mulai
mengeluarkan album rekaman pada tahun 2004. Awalnya Ten 2 Five digawangi oleh
Imel (vokal), Didit (gitar), Robin (gitar), Arief (bas) dan Poltak (drum).
Namun pada tahun 2005, Didit mengundurkan diri karena ketidakcocokan.
Nama Ten2Five mereka dapat karena personelnya sepakat, tiap
Sabtu jam 10 pagi sampai jam 5 sore adalah jadwal latihan ngeband. Awalnya pada
tahun 1998, di Perth, Western Australia Arief dan Robin, yang saat itu kuliah,
iseng untuk bermain musik. Mereka lalu mulai mencari teman tambahan dan
akhirnya mengajak Poltak dan Lea, juga temannya kuliah di Perth bergabung dalam
satu band. Meski awalnya mereka berasal dari aliran musik berbeda, namun mereka
sepakat untuk bermain di ranah pop, dengan sedikit sentuhan jazz. Setelah
pulang ke tanah air, mereka tetap bermain bersama. Namun akhirnya Lea
mengundurkan diri karena sibuk bekerja. Atas saran seorang teman, mereka
merekrut Imel pada tahun 2001, yang saat itu masih berkuliah. Imel pun mengajak
Didit bergabung. Mereka mulai berkarier secara profesional setelah menjadi
pemenang band di radio Mustang Jakarta tahun 2003 dan memulai debut sebagai
band profesional tahun 2004 setelah direkrut oleh Explosive record dan merilis
album yang diberi titel I Will Fly pada tanggal 16 April 2004.[1] Tak butuh
waktu lama, pada tanggal 1 September 2004, Ten2Five menerima Golden Award
setelah berhasil menjual lebih dari 75 ribu kaset dan 17 ribu CD.[2]. Di akhir tahun
2004 Ten2Five mendapatkan penghargaan AMI Awards sebagai Artis Pendatang Baru
Terbaik dan Lagu Berbahasa Asing Terbaik (I Will Fly)
Sukses dengan I Will Fly, Ten2Five mendapat kepercayaan
untuk mengisi soundtrack film Me vs High Heels (2005).[3] Tak hanya mengisi
soundtrack, mereka ini juga tampil sebagai cameo dalam film remaja produksi
Starvision ini.[4]. Tahun 2005 Ten2Five kembali mendapatkan penghargaan AMI
Awards untuk lagu You sebagai Lagu Berbahasa Asing Terbaik
Bermodal fasih melafalkan lirik berbahasa Inggris, Ten2Five
berniat membidik pasar internasional dengan merilis album A Brand New Day
(2006) pada 23 Februari 2006.[5] Sayang di album tersebut mereka tak lagi di
dampingi Didit, sang gitaris yang mengundurkan diri akhir 2005 karena perbedaan
warna musik.[6]
Tak menunggu lama, Ten2Five merilis album ketiga bertajuk 3
pada akhir September 2007. Lagu berbahasa Indonesia, "Hanya Untuk-Mu"
dipilih sebagai jagoan dan juga ditetapkan sebagai original soundtrack film
Medley yang dibintangi Yossy Mokalu dan Rachel Maryam. Mereka juga menyelipkan
satu lagu berbahasa Jepang, "Eien No Ai" di antara 14 lagu dalam
track listnya. Lagu itu pula yang berhasil memikat NHK – radio Jepang
bertandang untuk meminta wawancara.[7] Salah satu lagu dalam album ini,
"Aku Ada Rahasia" juga menginspirasi Yenni Hardiwidjaya untuk menulis
novel berdasarkan lagu tersebut.[8]
Karena keinginan untuk 'go international' belum tercapai,
maka Ten2Five beralih me're-arrange' beberapa lagu daerah. Taktik ini juga
dibarengi dengan penambahan personel baru yaitu Teguh (keyboard) dan Udin
(gitar). Tak lama setelah itu Poltak (drum), yang bergabung sejak 1998 itu
undur diri pada Juli 2008. Di akhir tahun yang sama (2008) Robin memutuskan
untuk pindah ke Australia untuk mengikuti keluarga dan istrinya. Tahun 2009,
Udin akhirnya mengundurkan diri untuk memfokuskan diri kepada band yang dia dirikan
sebelum bergabung dengan Ten2Five.
Tahun 2010 Ten2Five merilis album I Love Indonesia yang
berisi 9 lagu, terdiri dari 8 lagu daerah ditambah 1 lagu rohani Islam. Lagu2
yang terdapat pada album I Love Indonesia adalah Lir-ilir, Kicir-kicir, Ayam Den
Lapeh, Tokecang, Anging Mamiri, Anju Ahu, Cik-cik Periook, Rasa Sayange, dan
Cintaku Pada-Nya (Shalawat). Album ini kembali membuat Ten2FIve mendapatkan
penghargaan AMI Awards pada tahun 2012 sebagai Karya Produksi Lagu Berbahasa
Daerah Terbaik (Lir-ilir) dan Band dengan Penampil Jazz/Jazzy Vokal Terbaik
(Lir-ilir)
Tahun 2012 Ten2Five merilis album Journey 2003-2012 yang
berisi kumpulan lagu terbaik selama berkarier di dunia musik sejak tahun 2003
hingga 2012. Berisi 16 lagu yang terdiri dari 14 lagu yang berasal dari album 5
album (I Will Fly, Ost Me Vs High Heels, A Brand New Day, 3 dan I Love
Indonesia) dan tambahan 2 lagu baru yang belum pernah ada di album-album
sebelumnya (Jika dan I.M.U)
Tahun 2013 Ten2Five kembali meluncurkan album daerah dengan judul
Zamrud Khatulistiwa. Album ini berisi 10 lagu daerah, yaitu Hela Rotane,
Sinanggar Tulo, Kampuang Nan Jauh Di Mato, Cing Cang Keling, Jali-Jali,
Gundul-gundul Pacul, Ampar-ampar Pisang, Anak Kambing Saya, Sipatokaan dan
Yamko Rambe Yamko.
Tahun 2014 Ten2Five meluncurkan album Cinta Indonesia yang
merupakan gabungan dari semua lagu daerah yang sudah dirilis. Total ada 18 lagu
di album Cinta Indonesia
Pada bulan Oktober 2015, Teguh mengundurkan diri dari
Ten2Five dan akan lebih fokus untuk mengerjakan project yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar